pada suatu pagi hari tetapnya, hari
Minggu pada bulan Mei tahun 2005, aku dan temen2ku dari kelas suatu SMP
kelas 3 di kota S sedang melakukan perpisahan sendiri. Singkat aja,
waktu itu, aku dan temen2ku sedang outbound di kota J. rasa capek dan
penatku menghilang setelah smua kegiatan outbound selesai. Dan setelah
itu kami semua pergi untuk mandi. yang pertama mandi adalah cewek2 dari
kelasku, dan yang cowok mengambil baju terlebih dahulu. setelah itu, aku
dan kedua temen cowoku menunggu untuk bergiliran mandi kamar mandi di
tempat outbound itu.
Nah, pikiran
mesumku keluar, aku berniat mengintip salah satu temanku yang seksinya
luar biasa, baru kuketahui ukuran bh-nya 34c. Sangat besar untuk ukuran
anak SMP. Sebut saja namanya diva ehh, ternyata dari luar kamar mandi
terdapat celah kecil untuk melihat ke dalam dan WOW… susunya yang montok
membuat adikku berdiri. Aku terpana melihat keseksian tubuhnya.
Eh dia melihatku mengintip. Aku takut dia amat marah, yah bener deh dia marah. heh! ngapain lho??? gak kok… suerrrr. aku bilang gitu biar dia gak marah ma aku. Diva sempet ngediemin aku. Akhirnya karna aku gak tahan dia ngediemin aku, aku pergi ke rumahna yang kebetulan hanya diva yang ada dirumahnya untuk meminta maaf langsung. div, gw minta maaf, aku bener2 gak sengaja waktu itu. Diva tetap diam, akhirnya aku berniat untuk memberikan sedikit kecupan di bibirnya. Ternyata dia membalas ciumanku. aku sempat terkejut. Tuntaskan nafsumu Jack, puaskan aku. Akhirnya, aku mencumbuinya… aku remas susunya yang besar itu. mmmh… ssssshhhh… buka ba…ju…ku… sayang… mmmh aku lalu membuka semua pakaianku dan pakaiannya. Aku terpesona melihat toket nya yang super besar dan menggemaskan, tambah lagi memeknya blum terlalu lebat. Aku langsung menyedot toket kanannya yang putingnya berwarna putih itu… mmmmhhhh… sedot terrrr…uuusss sayang aku terus memilin toketnya… kontolmu…. say… ge…de… banget… kontolku yang berukuran 18cm itu dikulumnya… nikmat kulumannya. Tanpa pikir panjang, aku langsung mengingini memeknya yang sudah basah. Dia masih perawan. Dan aku yang pertama kali dan satu satunya yang menjadi pasangan seksnya. Aku terobos memeknya hingga sampai ujung vaginanya. Aku tarik dan dorong. pantat seksinya itu membuatku semakin bergairah. Setelah 20 menit, aku merasa ingin keluar. Sayyyyyaaaang…. Akuuuuu… ke….lu….ar…. ahhhhhh.
Eh dia melihatku mengintip. Aku takut dia amat marah, yah bener deh dia marah. heh! ngapain lho??? gak kok… suerrrr. aku bilang gitu biar dia gak marah ma aku. Diva sempet ngediemin aku. Akhirnya karna aku gak tahan dia ngediemin aku, aku pergi ke rumahna yang kebetulan hanya diva yang ada dirumahnya untuk meminta maaf langsung. div, gw minta maaf, aku bener2 gak sengaja waktu itu. Diva tetap diam, akhirnya aku berniat untuk memberikan sedikit kecupan di bibirnya. Ternyata dia membalas ciumanku. aku sempat terkejut. Tuntaskan nafsumu Jack, puaskan aku. Akhirnya, aku mencumbuinya… aku remas susunya yang besar itu. mmmh… ssssshhhh… buka ba…ju…ku… sayang… mmmh aku lalu membuka semua pakaianku dan pakaiannya. Aku terpesona melihat toket nya yang super besar dan menggemaskan, tambah lagi memeknya blum terlalu lebat. Aku langsung menyedot toket kanannya yang putingnya berwarna putih itu… mmmmhhhh… sedot terrrr…uuusss sayang aku terus memilin toketnya… kontolmu…. say… ge…de… banget… kontolku yang berukuran 18cm itu dikulumnya… nikmat kulumannya. Tanpa pikir panjang, aku langsung mengingini memeknya yang sudah basah. Dia masih perawan. Dan aku yang pertama kali dan satu satunya yang menjadi pasangan seksnya. Aku terobos memeknya hingga sampai ujung vaginanya. Aku tarik dan dorong. pantat seksinya itu membuatku semakin bergairah. Setelah 20 menit, aku merasa ingin keluar. Sayyyyyaaaang…. Akuuuuu… ke….lu….ar…. ahhhhhh.
Aku
langsung mencabut kontolku dan kuarahkan ke payudaranya yang membumbung
tinggi. Spermaku termuntahkan kemana mana. Divapun langsung menjilati
penisku. Sekian lama aku dan diva pun berhubungan seks pada hari itu.
Aku tidak berani mengeluarkan spermaku di dalam, takut hamil. Sampai
sekarang pun, aku masih berpacaran dengan diva dan sering melakukan seks
karna kami kuliah di universitas yang sama.
No comments:
Post a Comment